Gabung Ke Forum Saya Di 4KA01

Membuat Tabel Distribusi Frekuensi Berkelompok dengan R Programming


Logika Program:
Statement diatas digunakan untuk mendapatkan hasil beragam sesuai dengan keinginan kita. Terutama dalam pengerjaan data statistika. Pada R program dikenal bermacam-macam statement yang bisa kita gunakan. Pada Praktikum 1 kemarin digunakaan statement min,max,sort,length. Tidak hanya itu digunakan statement sendiri yang bisa digunakan untuk menampung suatu nilai/data kita sendiri. Misalkan pada statemen nilai. Variable Nilai diatas menampung kumpulan data-data nilai mahasiswa yang ada. Setiap data yang sudah kita input/masukan untuk mengetahui banyaknya data yang sudah kita masukan dapat digunakan perintah/statement length(variabel_data) ;enter lalu akan muncul banyaknya data ada [1] 60. Demikian halnya untuk mencari nilai >min(nilai) untuk mencari nilai terkecil dari suatu kumpulan datum didapatkan hasilnya [1] 35 dan nilai >max(nilai) mencari nilai terbesar dari datum-datum yang ada [1] 96. Didalam pembuatan suatu table distribusi frekuensi berkelompok langkah awal yang harus dilakukan adalah dengan mengurutkan data-data yang ada dari kecil ke besar. Statement yang digunakan adalah sort(nilai) sehinggal hasil yang ditampilkan secara urut. [1] 35 41 45 49 51 52 53 55 56 56 57 57 58 59 59 60 61 61 62 63 63 65 65 65 65 67 67 67 67 69 69 69 70 71 71 71 73 73 73 73 75 75 77 77 77 79 79 79 81 81 81 83 83 84 87 89 89 92 93 96.
          Langkah kedua dalam pembuatan table distribusi frekuensi adalah menentukan banyaknya kelas dengan menggunakan rumus aturan sturgess nilai=1+3.322 log 10 n n merupakan banyaknya jumlah datum. Dengan menuliskan statemet seperti gambar diatas > jumlahkelas=1+(3.322*log10(length(nilai))) enter; ketik jumlahkelas ;enter maka nilai yang didapat yaitu [1] 6.907018 karena nilai yang didapat dalam bentuk pecahan, maka untuk mendapatkan pembulatan menggunakan statement > jumlahkelas=round(jumlahkelas);enter > jumlahkelas; enter maka hasil nya adalah [1] 7 (pembulatan keatas). Setelah didapatkan banyak nya kelas, untuk menghitung interval kelas menggunakan statement > interval=(max(nilai)-min(nilai))/jumlahkelas. Variable interval merupakan yang variable yang menampung nilai dari operasi matematika, yaitu nilai max-nilai min dibagi dengan jumlahkelas yang sudah didapatkan sebelum nya’perlu diperhatikan bahwa tiap melakukan pendeklarasian statement R harus diikuti dengan data bersangkutan yang ingin diproses, biasa diapit dengan tanda () dan didalam nya diisi dengan data yang bersangkutan yg mau dipakai. Kemudian ketikan >interval maka akan muncul hasil dari perhitungan interval sebelumnya [1] 8.714286 , selanjutnya terdapat sebuah statement > tabel=edit(data.frame()) ini merupakan perintah yang berfungsi memanggil dan menampilkan data editor berupa library pada R. Pada kolom field dapat dirubah nama nya sesuai dengan keinginan kita dengan cara klik tulisan var1, lalu akan muncul kotak kecil variable editor dan isi sesuai kebutuhan anda. Data yang ada tinggal dimasukan kedalam data editor berdasarkan interval dan banyak kelas yang sudah didapatkan sebelum nya. untuk melihat output nya dalam R program tinggal tuliskan statement >tabel ;enter.



Apakah Perbedaan dari diagram Historgram dan Poligon ?

Jawab :

Histogram  
Penyajian daftar distribusi frekuensi dengan menggunakan gambar bentuk persegi panjang. Antar persegipanjang yang satu dengan persegipanjang yang lain yang berdekatan tidak terdapat jarak , sehingga tiap dua persegi panjang yang berdekatan dalam suatu histogram mempunyai sebuah sisi yang bersekutu(berimpit)


Poligon
Jika kita menghubungkan tititk-titik tengah dari bagian sisi atas tiap persegi panjang pada histogram tersebut, maka kita akan mendapatkan grafik garis yang disebut dengan poligon frekuensi.


Jelaskan Pengertian dari :

Jawab :


a. Mean (rata-rata hitung)
Rata-rata dihitung dengan menjumlahkan seluruh angka data yang selanjutnya dibagi dengan banyak data. Jumlah data untuk data sample disebut sebagai ukuran sample yang disimbolkan dengan (n) dan untuk data populasi disebut sebagai ukuran populasi yang disebut dengan (N).

Rumus : Rata-rata (X)=sigma(Xi)/n

b. Median
Median adalah nilai yang membagi gugus data yang telah tersortir(ascending) menjadi 2 bagian yang sama besar.

Rumus : Letak Median =(n+1)/2

c.Modus
Modus merupakan nilai yang paling sering muncul atau nilai yang frekuensinya paling tinggi.

0 Komentar: